Sebagai manusia, terkadang kita tidak sekuat yang kita bayangkan, tak pernah sehebat prasangka sendiri, tak pernah setangguh bayang-bayang idealisme. karena justru pada saat kebanggaan, prasangka diri dan bayang" kehebatan itu menjadi tameng dalam menjalani kehidupan, sesungguhnya.... semua itu adalah tameng yang semu, yang tak pernah sanggup menahan sebutir debupun untuk mengelabui mata ini, yang tidak sanggup mencegah sehelai bulu halus menembus kulit kaki kita yang terus melangkah. Kita nggak akan bisa menjalani hidup ini sendiri. Kita membutuhkan seseorang yang bisa membantu kita. Orang itu bukan kedua orang tua kita, bukan saudara kita, bukan suami atau pacar kita. Tetapi pacar itu adalah Sahabat sejati kita. Sahabat yang selalu berkata benar terhadap kita, bukan sahabat yang membenarkan perkataan kita. Kalau kamu belum memiliki seorang sahabat sejati. Segeralah temukan Dia. Karna hanya dia yang bisa mendengar suka dan dukamu.
0 komentar on "Memiliki Sahabat Sejati"
Posting Komentar